Friday, December 22, 2017

Manfaat Sosial Media untuk Mengembangkan Bisnis

Manfaat Sosial Media untuk Mengembangkan Bisni

Bisnis memang tidak mudah dijalani, tantangan dan masalah harus dihadapi dan dijalankan.

Jika tidak, tentu saja akan bangkrut dan mengalami kerugian baik tenaga, finansial maupun waktu secara singkat. Untuk itu para pebisnis berlomba-lomba mencari solusi dan cara untuk bisa berkembang dan menaikkan bisnis mereka ke tingkat yang lebih baik dan lebih bagus menurut franchise indonesia. Salah satu caranya dengan menggunakan marketing atau media promosi di media sosial.

Media Sosial Sebagai Ajang Promosi


Media sosial merupakan media secara online yang bisa digunakan siapapun, kapanpun dan dimanapun Anda berada menurut franchise murah. Selama fasilitas mendukung maka media sosial bisa dicapai. Faktanya semua orang di dunia untuk zaman sekarang, tidak bisa terlepas dari yang namanya media sosial. Semua orang menggunakan media sosial untuk berbagai kepentingan baik untuk bekerja, bercengkrama dengan keluarga atau teman, bertemu teman lama dan reuni bahkan untuk berbisnis.

Sebagai media yang bisa diakses oleh banyak orang, pebisnis memanfaatkan hal ini untuk membuat sebuah strategi promosi atau strategi untuk bisnis yang bisa dikatakan gratis tanpa dipungut biaya. Hal yang dibutuhkan hanya biaya fasilitas dan sdm yang bekerja saja. Namun sisanya ? tentu saja gratis dan tidak perlu izin apapun. Maka sejak maraknya penggunaan media sosial itulah, bisnis juga menggunakannya untuk kepentingan usaha mereka.

Mungkin bagi para bisnis pemula tentu masih bingung bagaimana menggunakan media sosial untuk promosi bisnis menurut waralaba murah. Padahal caranya sangatlah mudah dan tentu saja semua orang bisa melakukannya.
  • Anda tinggal memilih media sosial jenis apa yang ingin digunakan, dari sekian banyak media sosial ada yang bersifat "public" atau umum sehingga bisa dilihat dan digunakan siapapun. Ada yang bersifat privasi.
  • Selanjutnya pilih produk yang ingin dipromosikan, atau misalnya ingin seluruh perusahaan yang Anda promosikan maka siapkan bahan promosi seperti produk unggulan, keunggulan usaha, harga, persaingan, kelebihan dan hal lain yang dianggap membanggakan usaha.
  • Jika sudah pilihlah satu atau dua orang yang ahli dibidang IT atau telekomunikasi di media sosial. Anda bisa memilih karyawan atau jika Anda ahli maka bisa melakukannya sendiri. Setelah itu buat flow bagaimana usaha Anda mau dipromosikan.
  • Apabila rencana sudah diketahui dan sudah dibuat, bisa langsung mengerjakannya di media sosial dan juga mempromosikan selayaknya katalog hidup yang bisa diakses dimanapun berada.
Read more

10 Tips Sukses Memulai Bisnis untuk Pemula

10 Tips Sukses Memulai Bisnis untuk Pemula


10 Tips Sukses Memulai Bisnis untuk Pemula
Kesuksesan adalah hal yang dicari setiap orang. Salah satu cara yang banyak dilakukan orang untuk meraihnya adalah dengan memulai bisnis. Pemikiran untuk menjadi pengusaha sudah menjadi tren di semua kalangan masyarakat, terutama kalangan muda. Oleh karena itu, saat ini banyak orang yang sudah sukses menjadi pengusaha di usia muda. Hal ini memang tidak mengherankan, karena banyak orang yang mulai merasa lelah dan terbatas dengan hanya menjadi karyawan, sehingga pemikiran untuk membuat bisnis menjadi pilihannya.

Untuk sukses memulai bisnis tidak selalu berjalan lancar, diperlukan beberapa keahlian dan langkah yang harus dilakukan dengan benar. Bahkan ada pemikiran yang berkata bahwa tidak semua orang bisa menjadi pengusaha. Tapi sebenarnya, semua orang bisa kok menjadi pengusaha jika kamu mau belajar dan bekerja keras. Franchise Indonesia adalah sebuah perusahaan franchise murah yang terkenal di Indonesia. Berikut ini adalah 10 tips untuk sukses memulai bisnis untuk pemula oleh franchise indonesia.

1. Fokus pada satu peluang bisnis


Seiring dengan semakin berkembangnya dunia maya, saat ini seakan-akan semua hal dapat menjadi peluang bisnis. Dengan begitu banyaknya peluang yang dapat diambil, mungkin kamu akan bingung dalam memilih satu peluang yang akan dikembangkan. Sehingga banyak orang yang malah mencoba untuk mengembangkan banyak peluang dalam waktu yang bersamaan. Namun apa itu benar? Tidak ada yang benar atau salah, karena semua itu tergantung pada kemampuan setiap orang, namun akan lebih baik jika kamu fokus pada satu peluang saja.

Dengan kamu fokus pada satu peluang, maka seluruh ide dan pikiran kamu untuk mengembangkan bisnis akan lebih terarah. Hal ini akan memudahkan kamu dalam mengeksekusi semua ide-ide tersebut. Mengurus satu bisnis saja sudah sulit, apalagi kalau banyak, ya nggak?

2. Lakukan hal yang kamu sukai


Dalam melakukan apapun juga, jika kita menyukai apa yang kita lakukan, maka kita akan melakukannya dengan sepenuh hati. Bukan karena paksaan sehingga bisa lebih maksimal. Segala pekerjaan jika digeluti dengan sepenuh hati akan membuahkan hasil yang maksimal, karena itulah banyak pekerjaan-pekerjaan yang tidak umum pada saat ini. Namun bagi kamu yang bercita-cita menjadi pengusaha, jangan memulai bisnis hanya karena melihat untung yang besar, terlihat keren, atau karena disuruh. Biasanya, hal yang baik untuk dilakukan ketika memulai bisnis adalah, berdasarkan hobi. Jika hobi kamu adalah fotografi, kamu bisa mulai menjual perlengkapan kamera. Dengan begitu, hobi kamu terpuaskan dan mimpi membuka usaha pun tercapai.

3. Kuasai segalanya tentang bisnis kamu


Di awal memulai bisnis, umumnya jarang ada investor yang berani menaruh uangnya disana. Namun kesempatan itu bisa datang kapanpun, jadi kamu harus kuasai betul segalanya tentang bisnis yang kamu geluti dan selalu siap menjelaskan dengan sejelas-jelasnya. Hal ini dimaksudkan agar kamu dapat membuat investor yakin bahwa ia menaruh uangnya di tangan yang tepat, yaitu kepada kamu, orang yang paling paham tentang bisnis ini.

4. Selalu mau belajar dari orang lain


emua orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tidak ada orang yang mengetahui segala hal, maka itu sangatlah penting untuk bersikap terbuka pada pandangan atau pemikiran orang lain. Dengan berkonsultasi dengan orang lain seperti mentor, teman, atau orang sukses lainnya, kamu dapat mengambil pelajaran dari apa yang sudah dilakukannya. Pilihlah mentor, teman atau orang yang sudah sukses untuk menjadi penasehat kamu, tempat kamu berdiskusi tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk sukses. Lebih banyak mendengar akan lebih baik daripada lebih banyak berbicara.

5. Hiduplah dengan sederhana


Lupakan semua keindahan dari menjadi pengusaha. Mobil mewah, makan mewah, rumah besar, atau segala hal yang menunjukkan kemewahan. Hiduplah dengan pandangan bahwa kamu adalah pemula yang membutuhkan uang untuk sukses. Dengan begitu, kamu akan lebih menikmati proses menuju sukses dan segala hal yang kamu impikan itu akan datang pada saatnya nanti menurut waralaba murah.

6. Belajar dari kegagalan


Tidak ada hal yang pasti di dunia ini. Sama halnya dengan dunia bisnis. Ada 2 pilihan dalam hidup kita yang menentukan kesuksesan, yaitu untuk maju atau diam. Jika kamu ingin maju, maka kamu juga harus siap untuk menghadapi kegagalan. Karena tidak semua yang kamu rencanakan selalu berjalan lancar sesuai keinginanmu. Justru kegagalan harus terjadi untuk mengajarkan kamu dan mempersiapkan kamu untuk menjadi orang yang sukses nantinya. Ketika gagal, jangan putus asa, terus mencoba dan belajarlah dari pengalaman itu. Kegagalan itu guru terbaik loh!

7. Tunjukkan bahwa konsep bisnis kamu yang terbaik


Yakinlah bahwa tidak ada investor yang mau berinvestasi dalam bisnis kamu, karena mereka belum tahu standar dari konsep bisnis kamu. Oleh karena itu, tunjukkan bahwa konsep bisnis ini akan sangat menguntungkan bagi para investor. Jalankan konsep bisnismu dengan modal seadanya untuk memberi bukti nyata kepada investor. Ketika kamu sudah menunjukkan bahwa konsep kamu yang terbaik, lalu percayalah bahwa para investor yang akan mencari kamu.

8. Jagalah kesehatan


Untuk sukses, memang harus bekerja keras, namun jangan lupa bahwa menjaga kesehatan juga tanggung jawab kamu. Dengan kamu menjaga kesehatan, percayalah apapun yang kamu kerjakan akan lebih produktif. Atur pola makan, berolahraga teratur, dan sempatkan waktu untuk beristirahat dari pekerjaan. Bayangkan jika kamu jatuh sakit, tidak ada yang dapat kamu lakukan dengan sempurna. Kesehatan memberi kamu kesempatan untuk melakukan segala sesuatu dengan lebih baik. Sebisa mungkin seimbangkan pekerjaan dengan menjaga kesehatan.

9. Buktikan dengan tindakan, bukan dengan kata-kata


Perhatikan apa yang kamu katakan. Katakan hal yang mampu kamu lakukan, jangan terlalu banyak bicara tapi kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Buktikan yang kamu bisa lakukan melalui tindakan, bukan melalui kata-kata, karena dengan kamu bertindak, orang akan lebih bisa menilai hasil kerjamu. Speak less, do more, right?

10. Tahu kapan harus berhenti berusaha


Seorang kapten yang bijak tidak akan tenggelam bersama kapalnya. Itulah pepatah yang menjelaskan bahwa seorang yang bijak adalah orang yang tahu kapan harus berusaha dan kapan harus berhenti. Berhenti berusaha tidak selalu bentuk dari menyerah, terkadang ada hal-hal yang memaksa kamu untuk berhenti, jika tidak kamu akan semakin terpuruk. Demikian juga dalam merintis bisnis. Terkadang, bisnis yang kita mulai tidak membawa kamu kepada kesuksesan, melainkan malah membuat kamu menajdi terpuruk. Ketika situasi itu datang, maka kamu harus tahu kapan harus berhenti. Bersikap bijaksana dan peka terhadap keadaan akan membantu kamu untuk terhindar dari keterpurukan.
Read more

Tuesday, December 5, 2017

Cara Membuat Bisnis Waralaba / Franchise

Cara Membuat Bisnis Waralaba / Franchise

Dalam mengembangkan sebuah bisnis, setiap pengusaha memiliki cara yang berbeda – beda menurut franchise indonesia. Ada yang memilih membuka cabang untuk memperluas pasarnya, namun banyak pula pengusaha yang membuka sistem kemitraan untuk mengembangkan bisnisnya.

Melihat perkembangan bisnis waralaba murah saat ini, salah satu bisnis yang banyak ditawarkan menggunakan sistem kemitraan adalah bisnis makanan. Jika dulu franchisor asing mendominasi perkembangan bisnis franchise makanan di negara kita, sekarang sudah banyak pengusaha lokal yang mewaralabakan bisnis mereka untuk memperluas jangkauan pasar.

Namun memutuskan untuk mewaralabakan usaha bukan hanya sekedar untuk membuka cabang saja, karena sistem franchise murah merupakan proses membangun hubungan bisnis antara mitra dan penyelenggara kemitraan dalam jangka waktu yang cukup lama. Sehingga dibutuhkan hubungan yang harmonis antara kedua belah pihak.

Untuk mewaralabakan sebuah usaha, dibutuhkan persiapan yang cukup matang. Bila perlu sebelum mewaralabakan bisnisnya, harus mengetahui organisasi franchisor yang lengkap, memiliki training center, mengetahui strategi pemasaran yang paling tepat untuk bisnisnya, serta mengantongi perizinan. Hal tersebut akan membuat bisnis yang diwaralabakan sukses dan berjalan dengan sistem kemitraan yang saling menguntungkan kedua belah pihak (baik pihak franchisee maupun pihak franchisor).

Disamping itu pemberi waralaba juga harus memperhatikan beberapa hal, agar dapat membimbing para franchisee dalam menjalankan bisnisnya.

Berikut hal penting yang harus diperhatikan pemberi waralaba (franchisor) :
  • Mampu mengevaluasi lokasi dan cara negosiasi sewa atau beli properti yang dibutuhkan
  • Memiliki konsep pengelolaan outlet yang higienis
  • Memiliki sumber bahan baku yang berkualitas dan ekonomis
  • Mengetahui sumber tenaga kerja yang berkualitas
  • Menguasai teknik pelayanan dan penyajian yang berkualitas tinggi
  • Kemampuan untuk menjadi trainer, yang memberikan pelatihan efektif dan berorientasi pada hasil
  • Keahlian untuk melakukan monitoring dan pengontrolan bisnis, tanpa merusak hubungan kerjasama  yang efektif
Selain pihak franchisor, yang harus diperhatikan dalam mewaralabakan bisnis adalah kualitas bisnis itu sendiri. Sesuai dengan PP No 42 Tahun 2007, kriteria bisnis yang boleh diwaralabakan yaitu peluang bisnis yang memiliki ciri khas tertentu, terbukti telah memberikan keuntungan bagi pelaku usahanya, memiliki standar mengenai pelayanan yang ditawarkan (SOP tertulis), bisnis tersebut mudah diajarkan dan diaplikasikan, adanya dukungan yang berkesinambungan, dan memiliki hak kekayaan intelektual yang sudah terdaftar.

Jika bisnis yang Anda jalankan sudah memenuhi enam kriteria tersebut, dan sudah terdaftar sebagai salah satu bisnis waralaba makanan yang mendapat ijin dari Menteri Perdagangan, BPOM dan MUI untuk beroperasi. Selanjutnya Anda dapat menawarkan franchise tersebut kepada para calon franchisee  dengan membuat prospektus penawaran waralaba.

Prospektus penawaran waralaba setidaknya memuat tentang informasi sebagai berikut :
  • Data identitas franchisee
  • Bukti legalitas usaha yang difranchisekan
  • Sejarah singkat mengenai usaha tersebut
  • Mencantumkan struktur organisasi franchisor
  • Melampirkan laporan keuangan, setidaknya laporan keuangan 2 bulan terakhir
  • Menginformasikan jumlah usaha yang telah dibuka, dan mencantumkan alamat lokasi usaha yang ada
  • Melampirkan daftar franchisee yang sudah menjalankan bisnis tersebut
  • Memberikan penjelasan mengenai hak dan kewajiban franchisee maupun franchisor
Mewaralabakan usaha makanan jelas sangat menguntungkan, karena selain untuk mengembangkan kepercayaan pasar. Bisnis franchise juga memberikan tambahan pendapatan dengan adanya franchise fee dan royalti fee. Tak heran jika banyak pelaku bisnis makanan yang saling berlomba untuk mewaralabakan bisnis mereka. Semoga cara mewaralabakan bisnis makanan dapat membantu Anda, salam sukses.
Read more